. Ahlan wa Sahlan: _Umur, tiada yang tahu_

Sabtu, 21 Mei 2011

_Umur, tiada yang tahu_

Panas memang menyengat

Keluarkan air asin dalam kulit

Tak pandang siang ataupun malam...

Kegerahan mulai menyelimuti

Timbulkan emosi diri...

Kalau saja ada sabar walau hanya setetes

Pasti lah mampu menahannya...

air hujan pun menjadi panas

Es pun tak lagi beku

Sejukan angin, bagai topan, walau terasa pelan...

Itu mereka pemberontak akhlak, perusak iman, melemahkan akidah...

Telinga pun tak ada fungsinya

Mata pun buta sebabnya

Hati bak batu tak pernah lunak...

Kebenaran pun sampai tak hiraukan

Comoohan pun jadi

Padahal tanah kembali pasti menjadi tanah...

Usah lah berpikir itu, pasti lah lama.. Kata mereka

Padahal tak sampai ujung, jatuhlah umur mereka ke liang lahat...
Nauzdubillah...


07 Ramadhan 1431/17 Agustus 2010
03.11 Wita, Makassar
FMUBS

0 komentar: